Perihal:
***
Sajaknya telah lama binasa
Kata-kata kehilangan nyawa
Rima dibantai habis lara
Nalar pergi tanpa sepatah kata
Harum tak dapat lagi dirasakan indra
Sungguh benar-benar tersiksa
Akal bergumul bersama sunyi
Sukma menyiratkan agitasi
Ke mana perginya jati diri?
Kaki menolak berhenti berdiri
Harus berupaya agar tak cepat mati
Demi sambut musim semi nanti
-LJ, 2023
Komentar
Posting Komentar