[14DWC - Day 7] Sisi Menarik dan Kurang Menarik dari Film Your Lie In April


Your Lie in April (2016) karya sutradara Takehiko Shinjou bercerita tentang seorang pianis muda bernama Kosei Arima (diperankan Kento Yamazaki) yang diminta oleh Kaori Miyazono (diperankan Suzu Hirose) sang violinis sekaligus teman satu SMA untuk mengiringi permainan musiknya di suatu kompetisi. Masalahnya Kosei sudah begitu lama tidak bermain piano karena trauma dan kesedihannya di masa lalu, tapi Kaori tidak peduli dan tetap memaksa. Akhirnya mereka sepakat untuk tampil bersama. Ketika latihan mereka menjadi dekat dan perlahan Kosei menaruh perasaan pada Kaori. Di suatu hari Kosei mengetahui alasan mengapa Kaori memaksanya untuk berduet musik dan apa yang sedang dialami gadis itu.


Gue baru selesai nonton film ini dan pengen ungkapin beberapa aspek yang menurut gue menarik dan kurang menarik darinya. Perlu dicatat bahwa ulasan hanya berdasarkan film ini saja tanpa termasuk serial animenya.


SISI MENARIK

* Chemistry antar pemain padu banget terutama pemeran Kosei dan Kaori. Denger-denger, sih, di dunia nyata mereka berdua berpacaran dan sekarang sudah menikah. Tapi nggak tahu, deh, bener atau nggak.


* Sifat (penokohan) tiap karakternya dibuat tebal sehingga masing-masing punya ciri khas berbeda yang mungkin banget buat memorable di benak penonton. Kosei yang pendiam, Kaori yang pecicilan, Ryota yang ekspresif, dan Tsubaki yang denial.


* Scoring keren dan ditempatkan pada momen-momen yang tepat. Film ini bawa-bawa unsur musik dan punya adegan musikal, jadi emang udah semestinya bagus.


* Tokoh Kosei yang dari awal sampai tengah film dibuat misterius sehingga bikin penonton penasaran sebenarnya si Kosei kenapa nggak mau main piano lagi, sih?


SISI KURANG MENARIK

* Tokoh Tsubaki dan Ryota yang entah fungsinya apa. Gue yakin tanpa mereka berdua film ini masih bisa berjalan dengan baik. Mungkin, ya, dalam versi animenya mereka punya peranan penting. Tapi di sini nggak sama sekali.


* Adegan menjelang akhir yang niatnya mau dibikin epik malah bapuk. Di situ intinya Kosei sama Kaori lagi di tempat yang berbeda terus shot-nya nampilin mereka secara bergantian, tapi ujungnya malah nggak jelas gitu, loh. Terus tiba-tiba langsung cut ke adegan berikutnya. Gue ngerti apa yang coba disampein di adegan itu, tapi harusnya itu tuh adegan yang mengaduk emosional penonton. Tapi di sini gue nggak dapetin itu. 


* Nggak dijelasin dengan sejelas-jelasnya apa yang sebenernya terjadi sama Kaori.




*****




Abis nonton ini jadi pengen nonton dorama yang lain. Ada rekomendasi?


Komentar

Paling banyak dilihat